Menjalankan bisnis memang bukanlah perkara mudah. Banyak sekali orang yang gagal dalam menjalankan bisnis dalam jangka waktu panjang karena tidak memahami cara berbisnis yang tepat. Seringkali kesalahan ini berawal dari strategi yang keliru, persiapan yang tidak matang, hingga manajemen yang buruk.
Selain memperhatikan hal-hal pendukung dalam meningkatkan bisnis, tak kalah penting kamu harus memahami apa sajakah faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan bisnis. Dalam arti lain, faktor-faktor yang tidak mendukung kesuksesan bisnis adalah segala hal yang mungkin menyebabkan kegagalan atau ketidakberhasilan dari jalannya bisnis. Faktor ini bisa muncul baik dari internal maupun eksternal perusahaan. Bisa sebuah masalah kecil maupun resiko fatal yang berakibat kerugian bisnis.
Agar bisnis yang kamu jalankan bisa sukses dan selalu berkembang, kamu wajib menghindari beberapa faktor yang membuat bisnismu gagal. Adapun faktor-faktor yang tidak mendukung kesuksesan bisnis adalah sebagai berikut:
Perlu digarisbawahi yaitu jika kamu membuka usaha tetapi tidak memiliki tujuan yang jelas dari awal, maka kamu akan dihadapkan situasi tanpa arah di tengah jalan. Wajar saja jika pepatah mengatakan “gagal merencanakan maka merencanakan kegagalan”. Oleh karena itu, kamu harus memiliki tujuan yang jelas untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Tujuan ini dapat berupa visi dan misi perusahaan atau bisnis yang jelas dan terukur. Maksudnya adalah jelas apa tujuannya, apa indikator kesuksesannya, bagaimana meraihnya, dan tentu resiko yang harus dihadapi. Tentunya dalam hal ini akan melibatkan komitmen dari berbagai pihak yang terlibat dalam kesuksesan bisnis.
Pembeli adalah raja merupakan istilah yang sering kita dengar. Hal ini patut kamu sadari bahwa pembeli adalah salah satu faktor kesuksesan bisnis. Tingginya omzet penjualan tentu berbanding lurus dengan jumlah pembeli yang datang dan bertransaksi setiap harinya. Sehingga menjadi suatu kewajiban jika kamu maupun karyawan kamu harus bersikap ramah dan tanggap terhadap kebutuhan dan permintaan pembeli. Seringkali terjadi pembeli dibuat tidak nyaman dengan sikap yang judes dan jutek selama pelayanan. Jadi, jangan sampai hal ini terjadi, ya! Nanti pembeli kamu bisa kabur, lho!
Jika modal usaha yang kamu miliki masih sedikit, disarankan jangan langsung mulai bisnis dalam skala besar ya! Bisnis itu tidak hanya sekadar mendapatkan keuntungan, melainkan juga ada kerugian yang didapat nanti. Jika kamu hanya mempunyai tabungan yang pas-pasan dan dialokasikan semuanya untuk modal usaha, nantinya kamu akan mudah down ketika mengalami kerugian sekejap yang tidak diinginkan. Selain itu persentase penggunaan modal juga perlu diperhatikan dengan bijak.
Bersikap waspada dan memikirkan risiko yang mungkin terjadi memang perlu atau bahkan penting. Namun, jangan sampai kamu menjadi orang yang terlalu takut mengambil resiko. Orang yang takut mengambil risiko ialah orang yang tidak akan pernah sukses dalam hidupnya. Kok bisa? Tentu saja, tekad yang kuat sangat dibutuhkan saat kamu memulai sesuatu. Saat kamu takut mengambil risiko, kesuksesan yang ada di depan sana akan semakin jauh darimu. Sehingga seringkali kamu hanya diselimuti rasa takut tanpa pernah melangkah maju.
Jika ada yang bilang hal paling penting dalam berbisnis adalah pengalaman, maka hal itu tidak salah. Namun selain pengalaman, pengetahuan yang kamu miliki menjadi salah satu faktor penting. Kurangnya pengetahuan soal berbisnis membuat kamu bisa menghadapi kondisi buntu di tengah jalan. Permasalahan bisnis biasanya sering terkait dengan kondisi ekonomi, pasar, hingga inflasi negara. kamu bisa memperbanyak pengetahuan dengan rajin membaca artikel, mendengarkan berita, atau berdiskusi dengan ahli terkait.
Dalam berbisnis, kamu tidak hanya harus memproduksi atau menjual barang, kamu juga harus berinovasi. Inovasi dibutuhkan untuk membuat bisnis kamu tidak berhenti di titik yang datar-datar saja. Mulai sekarang kamu harus berpikir bagaimana caranya kamu dapat membuat bisnis kamu berbeda dan unggul dari lainnya. Inovasi kreatif bisa membuat bisnis kamu memiliki tempat tersendiri di hati pelanggan.
Seringkali pebisnis memilih menjalankan bisnis yang sesuai passion atau idealisme tersendiri. Hal ini tak sepenuhnya salah, namun kamu tetap harus memperhatikan permintaan pasar, ya! Hal ini bukan berarti kamu hanya ikut-ikutan toko lain saja, kamu dapat mengembangkan bisnis melalui produk yang kamu jual. Produk yang banyak diminati orang-orang akan cepat terjual ketimbang produk yang jarang dicari.
Poin terakhir dari faktor-faktor yang tidak mendukung kesuksesan bisnis adalah salah dalam cara pemasaran yang tepat. Pemasaran bisnis harus sesuai dengan target pasar produk yang dijual. Tak hanya itu, pendekatan yang dilakukan pun harus cocok dengan pasar. kamu harus menyesuaikan dengan karakter calon pembeli, usia, jenis kelamin, hingga distribusi persebaran pasar. Ini merupakan langkah untuk meningkatkan omzet penjualan kamu.
Itulah beberapa faktor-faktor kegagalan bisnis yang sering terjadi. Pada dasarnya, faktor-faktor yang tidak mendukung kesuksesan bisnis adalah sesuatu yang bisa dicegah di awal jika kamu telah paham dan berpengalaman dalam hal ini. Jadi kamu harus selalu bijak dalam berbisnis, ya!
Menggunakan layanan perbankan digital kini semakin menarik dengan adanya berbagai penawaran menarik, salah satunya adalah…
Ingin dapat hadiah menarik hanya dengan membuka rekening di Superbank? Kini Superbank menghadirkan promo spesial…
In today's competitive digital landscape, an SMM panel is a powerful tool for businesses and…
Laporan keuangan merupakan salah satu alat yang sangat penting dalam mengelola keuangan sebuah koperasi. Menganalisis…
Perkembangan teknologi digital terus mengalami evolusi yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Inovasi-inovasi baru terus…
Memulai bisnis dari rumah telah menjadi pilihan yang populer bagi banyak orang, terutama di era…